“If you feel lost, disappointed, hesitant, or weak, return to yourself, to who you are, here and now and when you get there, you will discover yourself, like a lotus flower in full bloom, even in a muddy pond, beautiful and strong.”
Masaru Emoto, Secret Life of Water

Kamis, 28 Oktober 2010

Wanita Simpanan

Topik pembicaraan mengenai "kegaringan" sedang digandrungi anak muda saat ini. Ledakan informasi menjadi sebuah titik tolak berkembangnya kegaringan masing-masing individu yang ada di muka bumi ini..

**

Suatu malam, kami (Aku, Arlita, Deri, Zio, Aziz) masih berada di sebuah ruangan yang bernama Student Center, sebuah tempat dimana sangat sulit sekali didapatkan kebersihan di dalamnya (berhubung dalam bulan ini sudah dibersihkan dua kali dan tidak meninggalkan jejak kalau ruangan tersebut telah dibersihkan dua kali). Pukul 19.00 WIB, dan kami pun memutuskan untuk pulang karena secara kebetulan ada ajakan makan dari mamahnya Anggi. Kami pun mengunci ruangan tersebut yang terdiri dari tiga buat lubang kunci yang sangat membingungkan. Mungkin kalau orang yang baru pertama kali berada di sini, akan merasa kalau itu adalah akhir hidupnya, karena seperti yang sudah saya bilang, tiga lubang kunci tersebut abstrak.

Aziz dan Zio pun berada dibarisan terdepan perjalanan. Sedangkan, Aku, Arlita, dan Deri di belakan. Lima meter dari Student Center, kami menemukan seekor, mungkin dua ekor, siput. Arlita dan Deri sangat terpana melihat keajaiban Sang Maha Pencipta (dan jangan sangkut pautkan saya dengan mereka berdua yang sedang bermesraan memandangi dua ekor siput tersebut). Tiba-tiba Deri (seperti biasa) bilang kalau hal tersebut adalah wanita simpanan. Wanita simpanan?? Loh!? Setelah diselidiki ternyata Siput = She-Put = She: Dia wanita; Put: Simpan. Jadi, Wanita Simpanan..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

What do you think??