“If you feel lost, disappointed, hesitant, or weak, return to yourself, to who you are, here and now and when you get there, you will discover yourself, like a lotus flower in full bloom, even in a muddy pond, beautiful and strong.”
Masaru Emoto, Secret Life of Water
Tampilkan postingan dengan label Kuliah. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kuliah. Tampilkan semua postingan

Senin, 22 April 2013

Sebulan

Sudah sebulan berlalu dari postingan terakhir dan skripsi saya masih belum bergerak kemana-mana, kaya judul lagunya The Script, The Man who can't be Moved (mungkin judulnya harus diganti jadi the thing who can't be moved). Males, kesel, ngerasa semua ga adil, ngerasa hilang, ngerasa bego, ngerasa salah jurusan, ngerasa kenapa harus aku terus, dan masih banyak kata-kata yang gak bisa diungkapin. Bodoh.


Kamis, 27 Oktober 2011

Student Center

"Student Center"

Kata itu lagi agak sensitif sih di kampus. Denger-denger kabar, ada beberapa orang yang menggolongkan kita berdasarkan keberadaan di Student Center. "Eh, kalau dia mah anak SC. Nah, kalau si itu bukan anak SC". Sebenernya orang-orang yang beranggapan kaya gitu adalah orang-orang yang emang ga pernah ke SC. Kenapa gitu mereka ga sekali-kali datang ke SC cuma liat celingak-celinguk, atau gabung kek main kartu atau apa. Mungkin aku bukan expert di bidang psikologi, tapi aku sih ngeliatnya: KALIAN TUH KAYA GAK PERNAH BELAJAR PSIKOLOGI AJA DEH!! Ngomongin orang di belakangnya. Ngatain orang patologis. Emang ngerti arti patologis kaya apa??

Terus ada yang ngatain juga kalau anak-anak SC itu kebutuhan aktualisasi dirinya sangat tinggi. Lucu emang. Sampe sekarang udah setaun lebih belajar psikologi kepribadian sama Bang Hatta, aku masih belum dapet arti simpel dari kata "aktualisasi". Emang mereka tau? Kaya yang pernah merhatiin pas kuliah Bang Hatta aja. Aku aja yang suka merhatiin dapetnya D lagi, D lagi.. *curhat*

Kampus semakin asik layaknya film yang menduduki nomor 1 box office amerika. Jadi, kita tunggu episode selanjutnya dari Student Center.. :)

Rabu, 13 April 2011

(Setelah) Responsi

Siang itu, akhirnya terjadi juga. Hal yang telah ditunggu selama beberapa jam. Kami menunggu dosen pembimbing kami, yang sebelumnya meminta ijin telat karena suaminya sakit. Semoga suaminya lekas sembuh :)

Malam ini, adalah malam yang ter... gila. Besok aku dihadapkan lagi ke dalam sebuah UTS yang membabi buta. Psikologi Kesehatan. Pulang dengan tangan hampa (dan otak kosong tentu saja) dari kostan Arlita, yang semula berniat untuk belajar bersama. Deri asik menyaksikan pertandingan sepak bola di salah satu stasiun tv swasta, Arlita bahagia dengan YongSeo-nya, Aziz fokus kepada Smallville-nya, dan aku hanya tertawa pada sebuah soft-file yang diputar di windows media player. Hanya Icha yang (agak) fokus belajar. Dan akhirnya, sampai lah aku di detik ini, tanpa bekal apa-apa.

***

Belajar Psikes, Rangga! Besok kan UTS-nya..
Males ah. Mending belajar IP.
Bangke lo. Maksimalin yang besok aja meureun.
Percuma woy, kalau bahannya ga lengkap dan aku ga ngerti. Mending maksimalin yang pasti.
Maneh, katanya mau jadi mapres.
Kumaha aing we lah.
Mahasiswa depresi maneh mah.
Maneh tah nu depresi!!
...


*Pembicaraan antara kepribadian overt aku dan kepribadian covert aku*

Responsi

Hari ini responsi, loh.
Oh, responsi.
Kok tanpa respon, sih?
Ya, udah sih. Emangnya salah?
Engga juga, cuma setidaknya agak empati dikit dong ke temen-temen yang lagi riweuh.
Perlu?
Terserah kamu juga sih.
Yah, jadi perlu atau engga empati itu?
Tergantung individu lah.
Labil.
Kamu yang labil!!

*Perbincangan tengah malam antara kepribadian aku yang overt dengan kepribadian aku yang covert*

Rabu, 02 Maret 2011

Peningkatan SKS

Entah bagaimana terjadinya, tapi jatah SKS yang bisa diambil meningkat dengan begitu saja. Agak mendadak memang. Sangat menyebalkan tentu saja. Kenapa? Karena kemendadakan ini, kita tidak mempunyai waktu galau untuk memikirkan masa depan kita, yang terbukti sangat bermanfaat. Singkat kata, IPK >= 3.00 boleh mengambil 24 SKS yang asalnya hanya boleh 21 SKS. IPK di antara 2.5 sampai 2.99 boleh mengambil 21 SKS yang asalnya hanya boleh mengambil 18 SKS.

Kembali ke permasalahan, dimana aku berada di tengah dilema apakah harus mengambil mata kuliah tambahan atau tidak. Ingin ambil Psikolinguistik atau tidak.. RAH!!

Kamis, 16 Desember 2010

Psikologi Eksperimen

Entah kenapa, orang-orang dengan lancarnya mengerjakan tugas Psikologi Eksperimen. Aku sih belum tertarik untuk mendalaminya karena faktor dosennya. Dan hanya sedikit teman yang membantu untuk membuat saya mengerti. Ya, begini lah persaingan. Negara Indonesia menuju individualisme. Lebay sih kedengerannya. Tapi, jujur saja, aku belum siap merubah pandangan aku menjadi individualisme dalam belajar. Tapi, ya sudah lah. Sekali lagi, aku harus menunjukan kalau aku bisa lebih baik dari mereka. (Sebenernya ini sindiran loh)

Minggu, 12 Desember 2010

Perbandingan Watak Bangsa Indonesia dengan Bangsa Jepang

Sebelumnya, ingin menulis sesuatu dari tugas yang baru aku tulis. Mohon bantuan untuk kritik, mungkin ada beberapa pendapat aku yang salah atau kurang tepat. Mohon bantuannya :)

***

Karakter atau watak menurut KBBI adalah sifat batin manusia yang mempengaruhi segenap pikiran dan tingkah laku; budi pekerti; tabiat: dasar. Watak bangsa Indonesia yang biasa muncul di masyarakat adalah kurangnya rasa menghargai kepada perbedaan pendapat. Di Indonesia, orang akan terus untuk mempertahankan argumen yang dia anggap benar walaupun itu salah. Hal ini bisa menimbulkan perkelahian bahkan sampai saling bunuh. Di Jepang, orang-orang menghargai setiap pendapat dan mau menerima kritik yang diberikan orang lain tentang pendapatnya tersebut. Bangsa Jepang berpikiran terbuka demi kemajuan dirinya juga.
Watak bangsa Jepang lainnya adalah disiplin. Baik itu disiplin waktu ataupun disiplin dalam berbagai hal. Di Jepang, orang yang mengejar kendaraan umum, bukan kendaraan umum yang mengejar orang. Keadaan sebaliknya terjadi di Indonesia, dimana kendaraan yang mengejar orang. Di Jepang, orang berpikiran kalau jika saya tidak tepat waktu, maka saya tidak akan mendapatkan kendaraan umum untuk sampai ke tempat kerja atau sekolah, karena kendaraan umum di sana sudah mempnyai jadwalnya tersendiri. Sedangkan di Indonesia, orang-orang berpikir kalau kendaraan umum banyak dan mereka bisa santai karena jika terlewat satu kendaraan umum, maka mereka akan menemukan kendaraan umum lainnya. Selain itu, kendaraan umum di Indonesia terbiasa untuk diam di suatu tempat untuk mendapatkan penumpang. Hal ini bisa membuat kemacetan di jalan yang kendaraan tersebut diami sehingga akan menghabiskan waktu yang lebih lama untuk mencapai tempat tujuan. Faktor lain adalah pajak kendaraan di Jepang lebih mahal daripada di Indonesia, sehingga hanya orang-orang kaya saja yang memiliki kendaraan. Sedangkan di Indonesia, pajak kendaraan bisa terbilang murah. Hal ini menyebabkan semakin banyak orang yang membeli kendaraan baik itu untuk dipakai pribadi atau pun dijadikan kendaraan umum sehingga meningkatkan volume kendaraan di jalan raya.
            Perbandingan watak yang kami temukan lainnya adalah pada bangsa Jepang, mereka berpikir ntuk tidak merepotkan orang lain sama sekali. Sehingga, mereka akan melakukan hal yang terbaik sebisa mereka sampai titik darah penghabisan karena prinsip tidak mau menyusahkan orang lain. Hal ini membuat sifat individualisme yang sangat tinggi. Hal sebaliknya terjadi di Indonesia. Orang akan bergotong royong dalam melakukan sesuatu hal. Bangsa Indonesia tidak sungkan untuk meminta pertolongan untk melakukan sesuatu yang membat sifat kolektivisme yang sangat tinggi.
            Watak bangsa Jepang lain yang coba kami bandingkan adalah kesadaran diri yang tinggi. Maksud dari kesadaran diri yang tinggi adalah menanamkan nilai yang berlaku di daerah tinggalnya ke dalam dirinya. Misalnya saja, di Jepang, orang-orang akan membuang sampah pada tempatnya karena aturan yang awalnya memaksa menjadi terbiasa. Hal ini menyebabkan kehidupan warga di Jepang menjadi sangat teratur dan rasa saling percaya antar individu sangat tinggi. Di Indonesia, orang-orangnya masih belum memiliki kesadaran diri yang tinggi karena aturan yang kurang tegas. Misalnya buang sampah. Orang-orang akan seenaknya membuang sampah sembarangan jika tidak dilihat atau paling parahnya lagi ada tempat sampah di dekatnya, sedangkan dia membuang sampah sembarangan. Mungkin di Jepang juga terjadi hal yang sama, tetapi persentasenya sangat kecil dibangdingkan dengan Indonesia. Dikarenakan peraturan yang tidak tegas, membuat kehidupan di Indonesia secara umum tidak teratur, walaupun ada yang mencoba untuk teratur, tetapi jumlahnya masih lebih banyak yang kurang menaati.
            Kami juga mencoba membandingkan watak masing-masing bangsa dalam masalah lalu lintas. Di Jepang, orang-orang akan tetap menaati peraturan lalu lintas walaupun tidak ada petugas lalu lintas yang berjaga di sekelilingnya. Jarang terjadi pelanggaran rambu-rambu lalu lintas. Sedangkan di Indonesia, banyak sekali kendaraan yang melanggar atran lalu lintas dengan dalih tidak ada petgas yang menjaga atau pun hal tersebut tidak akan mencelakakan dirinya dan orang lain pada saat itu. Hal ini bisa terjadi karena perbedaan ketegasan aturan yang berlaku, sama seperti yang sudah dijelaskan di atas.
            Watak bangsa Jepang dan Indonesia yang coba kami bandingkan lagi adalah dalam masalah pekerjaan. Orang-orang Jepang rajin, gigih, terampil, dan tidak menyia-nyiakan waktu dan peluang dalam melakukan sesuatu serta selalu berusaha mencapai keberhasilan pada hakikatnya ditempa dan dibentuk oleh sempitnya tanah dan adanya empat musim. Mereka akan melakukan yang terbaik untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Jika gagal, mereka akan terus berusaha untuk mendapatkan hasil yang terbaik untuk diri mereka. Di Indonesia, hanya sedikit orang yang memiliki sifat-sifat tersebut. Hal yang biasanya muncul pada orang-orang Indonesia adalah malas, tidak mau berusaha lebih keras, dan bahkan mengulr-ngulur waktu. Terkadang, hasilnya pun tidak maksimal karena suatu hal dilakukan secara mendadak dan tanpa perencanaan. Dikarenakan adanya empat musim di Jepang, membuat masyarakatnya menjadi kreatif dan mampu membuat barang yang berkualitas tinggi untuk dipasarkan ke seluruh dunia. Hal ini bisa menjadi modal mereka untuk menghadapi persaingan global.
            Kecerdasan spiritual juga membedakan antara bangsa Indonesia dengan bangsa Jepang. Beberapa kecerdasan spiritual yang dapat kita temukan pada bangsa Jepang adalah jujur, semangat untuk menciptakan sesuatu, yakin bahwa dirinya berguna, empati dan kerja sama, rendah hati, asas manfaat (dimana setiap barang yang diciptakan harus ada manfaatnya), berterima kasih, disiplin, suka memberi, mau mendengar, dan teliti.
            Mungkin akan sulit untuk bangsa Indonesia menandingi bangsa Jepang karena kendala kecerdasan emosional atau kesetiakawanan sosial di negaranya. Walaupun sumber daya alam kita melimpah ruah dibandingkan bangsa Jepang, tapi akan sulit menandingi Jepang karena masih banyaknyanya konflik antar etnis dan antar warga negara bahkan antar agama.

Kamis, 18 November 2010

Badai Es

Kejadian yang membingungkan terjadi sore ini saat mata kuliah statistika 3. Sebuah bunyi muncul dari salah satu AC yang ada di lab. komnputer. Sangat mengerikan. Sangat mencekam. dan tanpa diduga hadir lah....... BERBONGKAH-BONGKAH ES BATU dari dalam AC tersebut.

-________-"

Selasa, 02 November 2010

Yang Terjadi, Semester Ini

Semester 3, harusnya sih bisa lebih bagus prestasi. Tapi, nyatanya tidak. Di saat yang lain sibuk dengan perkuliahan, aku sibuk dengan organisasi. UTS sudah berjalan tiga hari dan hasilnya sangat-sangat-sangat mengecewakan. Aku hampir 90 % tidak bisa menjawab pertanyaan yang diberikan. Begitu menyakitkan. Ya! Harusnya aku memilih untuk ke jalur perkuliahan daripada ke bidang organisasi seperti ini. Manage waktu adalah masalah utama aku. Harusnya aku bisa seperti teman-teman yang lain yang bisa menyeimbangkan antara kuliah dan organisasi. Mungkin semester ini harus menjadi hancur seperti ini. Hanya menyemangati diri dan penyesalan yang akan tersisa..

Rabu, 06 Oktober 2010

Jerawat Mateng

Siang itu, aku menunggu di depan WC wanita untuk menunggu si anak-anak. Ya, siang itu semakin panas setelah kuis psikologi eksperimen yang jujur saja aku gak ngerti apa yang aku jawab di kertas kuis. Stefi, Nurlel, Dewi muncul dari dalam WC sambil membicarakan tentang jerawat.


Stefi : "Ih, liat deh. Jerawat aku antara mateng sama engga. Gak enak banget:.
Aku : "Pake V***** aja biar cepet ilang" (sambil menirukan gaya dari iklan tersebut)

Tiba-tiba, Alung datang dengan bahagianya dan memasuki percakapan kita.

Alung : "Mau mateng? masukin muka ke air panas aja. Kan nanti mateng".
Kita : "..."

Selasa, 05 Oktober 2010

"Biar Gak Diomongin"

Sore itu, mahasiswa salah satu perguruan tinggi sedang mengikuti kuliah Psikologi Sosial I. Dosen yang mengajar adalah Bang A (begitu namanya). Disela-sela kejenuhan para mahasiswa, Bang A memberikan sebuah hiburan kepada mahasiswanya..

**

Suatu ketika, ada lima orang ibu-ibu sedang berkumpul. Mereka sangat asyik mengobrol. Sebut saja nama ibu-ibu itu A,B, C, D, dan E. Beberapa saat kemudian, ibu A pergi dan empat orang ibu-ibu yang tersisa langsung membicarakan kejelekan si ibu A. Beberapa menit kemudian, ibu B beranjak pergi dan tiga ibu-ibu yang tersisa langsung membicarakan aib si ibu B. Sesaat kemudian, ibu C meminta ijin untuk pergi dan dua ibu yang tersisa membicarakan keburukan ibu C.

Mereka berdua pun sangat asyik mengobrol hingga ibu D mengatakan suatu hal kepada ibu E.
Ibu D : "Bukan kah ibu seharusnya menyiapkan makanan untuk suami yang pulang kerja?"
Ibu E : "Ya, betul"
Ibu D : "Bukan kah anak ibu akan marah jika ibu tidak segera menjemputnya?"
Ibu E : "Ya, tepat"
Ibu D : "Lantas, kenapa ibu tidak beranjak pergi"
Ibu E : "Saya tidak beranjak pergi biar gak diomongin"
Ibu D : "..." 

**

Awalnya kelas sore itu mendadak hening dan mulai muncul tawa-tawa yang "terkesan" memaksakan. Ya, begitu lah hidup. Kadang harus dilewati dengan ketidaklucuan..

Jumat, 01 Oktober 2010

Developmental Psychology

Ya, sore itu adalah sore yang panas. Ruang B di gedung 2 mengalami masalah pada AC yang tidak menyala sehingga kita semua (mahasiswa) harus membuka jendela agar tidak mati dalam keadaan meleleh. Seperti halnya mata kuliah psikologi perkembangan, selalu saja agak menarik daripada mata kuliah lain (bagi aku). Dan salah satu teman yang kebetulan duduk di sebelah aku (nama disamarkan menjadi CALAKS) mengatakan sesuatu yang sebenarnya aku rasakan juga pada mata kuliah psikologi perkembangan 1. inti dari gagasan pikiran kami adalah, kami merasa selalu diancam untuk bisa. Oke, mungkin kata "diancam" bukan kata yang tepat. Tapi, begitu lah keadaannya.

Sabtu, 29 Mei 2010

Sederhana?

Ketika disodorkan pertanyaan, "kenapa kamu mau pindah?". Aku selalu tidak dapat menjawab. Ketika disodorkan pertanyaan, "kamu ga betah di sini?". Aku selalu tidak dapat menjawab. Ketika disodorkan pertanyaan, "kamu ada masalah antar-individu di sini?". Aku tidak dapat menjawab pula. Ketika seseorang bertanya, "aku kurang begitu bersahabat dengan kamu, ya, sehingga kamu ga betah?". Aku bisu. Aku tidak dapat menjawab. Kenapa harus seperti ini? Kenapa? Setidakberpendiriannya kah aku sampai pertanyaan sederhana seperti itu tidak dapat ku jawab? Ah, lama-lama lelah juga hidup tanpa alasan yang pasti T.T

Selasa, 25 Mei 2010

H-1 Carnivalogy

H-1 Carnivalogy.
Cuma itu? Ini tidak seperti yang anda bayangkan. Besok akan menjadi hari-yang-sangat-sangat-BESAR untuk 2009!! Go fight 2009, we can do it.. :)

**

18.55..
Aku terkapar lemas. Di kostan. Sendiri. Sedangkan yang lain sedang berjuang di kampus. Ini salah aku yang selalu memaksakan diri. Merasa semua harus dilakukan padahal seharusnya aku memilih. Kalimat terakhir begitu saja terurai saat aku berbincang dengan Ody tadi siang. Aku terlalu menggeder semua, semua, dan semua. Ntah apa nasib yang akan datang padaku besok. Apakah aku bisa tampil? Semua mengharapkan itu, dan aku pun tidak mau mengecewakan orang-orang yang percaya kepada aku. Di sini hanya AKU. Aku.. Aku.. Aku.. Jika ingin mengeluh, mungkin bukan saat yang tepat. Tapi, aku yakin, semua tanggung jawab dan beban yang telah diberikan adalah tak lain dan tak bukan untuk memacu aku. Memacu sampai ke tingkat nirwana yang mungkin setiap orang memiliki nirwananya masing-masing. Aku harus sampai ke tempat yang disebut "nirwana" itu. Ntah seperti apa bentuk tempat itu, namun aku yakin se yakin yakinnya bahwa tempat itu adalah tempat terbaik. Tempat yang tak tergambarkan. Tempat yang tak ternilai. Semoga 2009 dapat mencapai tempat yang tak terlukiskan itu atas semua kerja keras yang telah mereka lakukan. Semangat! CARNIVALOGY BESOK.. :)

Senin, 08 Februari 2010

Arti Sapaan

Hari pertama kuliah, amazing. Kangen sama kondisi-kondisi belajar dan hang out di Jatinangor. Dimulai dengan mengepel kamar kostan yang debunya berkerak dengan sangat mengerikan! Membentuk sebuah pulau yang membentang dari sabang sampai merauke. Gila. Kamar ini ditinggalin semenjak libur sebelum UAS dan akhirnya disatronin lagi hari ini! Saya ulangi, HARI INI..


Hari ini, aku bertemu dengan orang. Ntah kenapa aku suka ngeliatin wajah dia? Dia.... Menawan :) Ntah apa kata yang menggambarkan Dia. Dia beda, aku ingin tau lebih tentang dia. Pertemuan yang sangat, ntah mengapa, sangat manis. Sangat menyenangkan. Sangat indah. Sangat tak tergambarkan. Ingin aku bilang, "hey!", tapi aku tak mampu (gombalisme ini akan di-skip dengan sendirinya)

Mungkin kalau aku menyapanya tadi, hubungan kita akan berubah dari "tidak kenal" menjadi "kenal". Namun, apa daya, hanya senyuman yang terlempar. Oh My GOD! I'm so happy. It's really-really-really GAY!! :)



nb : cari arti kata "GAY" dalam kamus :)

Rabu, 13 Januari 2010

Just Married

Fiuh, mengerikan minggu - minggu ini. UAS masih berlangsung dan aku yakin kalau aku akan gagal. zzz.. Gak banget lah, semester 1 aja udah keteteran gini, apalagi ntar kalo udah naik tingkat?? Ya Allah, tolonglah hamba-Mu ini. Tunjukan jalan yang benar, jalan yang lurus..

**

Ok, back to business, I make an account (again) at Ning. I think you should this this site. This site is officially for you. And I think I will love this site. Because I can manage everything like I'm a superstar. Haha But seriously, I love this site. Try it, ok? :D This is my ning network. You can click OVER HERE..

By the way, that is not relation with the title with this posting. Enjoy your life :)

Senin, 28 Desember 2009

"....The Chemical Sense" - What The Fuck!?

Sebelum membaca postingan berikut, saya referensikan untuk membaca prolog dari postingan tersebut. kamu bisa klik DI SINI.

**

and the story begins..

Pagi itu, tepat tanggal 27 Desember 2009 adalah sebuah hari yang sangat cerah, tidak mendung dan matahari bersinar dengan sangat terik. Aku melakukan aktifitas yang biasa aku lakukan setelah bangun tidu : solat dan main PS. Tiidak dapat dipungkiri kalau saya akhir - akhir ini kembali ke jalur saya sebagai gamer. Malam itu saya tidur dengan sangat tidak nyenyak! bayangkan saja, selama liburan ini saya harus sekasur dengan adik aku yang kalau tidur bisa berjalan dari ujung kasur ke ujung lainnya. Wow, that was so amazing. Ok, tercatat malam itu saya hanya tidur 5 jam.

Dan seketika saya ingat kalau hari itu adalah batas akhir membaca chicken soup dan yang saya ingat kalau masih tersisa 100 halaman lebih. Bingung? Jelas. Sangat. Dan akhirnya pagi yang cerah itu saya habiskan untuk membaca chicken soup dengan sangat cepat sehingga saya bingung apa itu isinya. Setelah menghabiskan banyak waktu yang berharga dengan kedongoanku, seperti biasa, nyalain Hp dan langsung nyamber ke program opera mini dengan sangat cepat. Situs wajib pertama kali ada twitter. Pati udah pada tau twitter saya apa. Kalau belum, kamu bisa klik DI SINI (promosi :p). Ok, saya membaca timeline pagi saya. Saya tidak ingat ada tweet siapa saja, yang jelas semua orang mendadak sebagai spammer. Lalu buka replies dan di sana, Alex memberikan sebuah tweet kepada saya. Bunyinya bisa di-klik DI SINI. Setelah saya membaca replies tersebut, saya jadi tertawa terbahak - bahak (engga juga sih), tapi bodor aja. Jaman gini masih mimpi kaya gitu. Next, saya menjalani hari yang sangat indah yang pernah saya lalui di dunia ini..

**

the night comes..

Rencananya, malam itu saya akan menjadi spammer. Saya ingin balas dendam aja karena update saya selalu tertutupi oleh update para newcomer. Lagi asik asiknya berselancar  di internet, Mila meng-sms saya. Begini bunyinya :  

"rang, udh tau tgs faal kan? nmr berapa?"

What!? Tugas faal naon deui. Setelah melalui beberapa sms dengan pelik (padahal cuma 2 biji) akhirnya saya tahu kalau tugasnya dikasih via inbox FB. Langsung aja karena penasaran, saya buka inbox FB dan menemukan sesuatu yang membuat saya muntah - muntah dan diare yang tak terbendung! ingus bercucuran seiring dengan kata demi kata yang saya baca!! Damn, begini tampilan inbox itu

(dikarenakan keterbatasan aplikasi, jadi terpaksa terpotong)

Ya seperti itu lah. langsung saja seketika saya shock dan langsung pasang status di facebook seperti ini



Dan teman - teman yang setuju pun ikut mengkomeni status saya tersebut. Selanjutnya saya membuka gerakan di twitter. Tadinya mau bernama gerakan caci maki Faal, tapi terlalu FRONTAL. Dan kebetulan, Fifin memasang status seperti ini, jadi saya retweet

Dan saya pasang status seperti ini

**

Dan setelah saya ingat - ingat lagi, saya jadi teringat dengan mimpi Alex. Ternyata Alex itu The Messenger (petir bergema dengan sangat keras menggelegar!!)




*FIN

Rabu, 04 November 2009

Alasan Kenapa dan Mengapa

Mengapa?? emang sebenernya jajagoananan aku ikutan padsu. Ga nyadar apa suara aku pas-pasan dan JELEK. Yup, jujur aja aku merasa ga pede dengan kemampuan aku di samping jumlah tenor yang bisa dihitung jari. Selanjutnya, orang-orang yang sudah "jago" seperti tidak memberikan aku kesempatan untuk mencoba hal yang baru ini. Mereka seakan-akan ngeremehin aku. Aku juga nyadar kok aku GAK PERNAH SAMA KAYA NOT yang aku lagi nyanyiin. Emang, ya, semua sama aja. Bilangnya, "di sini semua belajar". Tapi, MANA NYATANYA?? Malahan orang yang bilang gitu aja cuma manis diomongan. Ya, mungkin dia lebih hebat dan jago dalam musik. Tapi, tolong, dong. Jangan cuma manis di mulut doang. Pernah ngerasa terintimidasi? Ya, seperti ini rasanya. Tapi, bagaimana pun juga AKU SADAR SENDIRI, kok. I have no talent at here. Jadi, selama ini aku cuma ngabisin waktu aja buat latihan dan akhirnya harus dibuang gini aja? Pantes aja RULLY ga mau latihan lagi. Jadi gitu alasannya. Kalo dari awal aku tau gitu, mending ga usah aja da. Lebih baik aku membuktikan diri aku beda di bidang lain yang bisa membuat mereka MENYESAL~

dengan ini saya mendeklarasikan kalau saya, MENGUNDURKAN DIRI DARI PADSU FAPSI. terima kasih~

Minggu, 23 Agustus 2009

H 2 : Panaasss..

Ok, sebelumnya, aku punya hutang untuk menunjukan gambar hasil kerja saya bersama teman - teman. Maaf, yang petanya belum aku foto. Next time okey :)
yang ini name tag :D
------------------------------------------------------------------
kalo yang ini Buku Perkenalan
-------------------------------------------------
ok, emang sih untuk gambar buper agak sedikit alay dengan polkadot itu, tapi, itu aku ngerjainnya 4 jam men. Gila aja da. hahaha demi FAPSI nih..
**
Aku lagi marah - marah nih. Kagak tau kenapa. Pengen aja. Berasa semua orang tuh nyebelin banget lah. Tadi pagi aja aku udah marah - marah. Janjinya kan kemaren tuh kita pindahan. Eh, ini langsung we di cancel dan berubah jadi hari ini. JELAS!!! hari ini aku kagak bisa. Aku ngerjain karangan yang fuck banget buat PMB. Well, kalo bukan buat PMB, pasti udah aku sobek - sobek dan marah - marah. Sekalian aja sampe depresi, terus ada saluran yang tersumbat dan akhirnya buat video teriak - teriak karena depresi sambil joged - joged. Bayangin deh kalo aku sampe kaya gitu... Engga depresi aja udah autis, apalagi ntar pas depresi???
**
Next, aku lagi bingung mau buat apa untuk karangan psikologi. Sumpah, aku mah masuk jurusan psikologi teh cuma angan - angan tau. Eh, tataunya masuk jurusan ini. Sepertinya aku orang paling bodoh di fakultas ini. hikso. Wlalupun begitu, aku harus bisa mengejar!! Masa gak bisa?? Perubahan waktu SMA juga bisa, dari Rangga "tukang-remed" pas kelas 1 menjadi Rangga "peringkat-1-UN-12-IPA-4". Kenapa sekarang gak bisa dari Rangga "yang-kesasar-masuk-psikologi" menjadi Rangga "lulusan-terbaik-psikologi-UNPAD" ??? Okey, semangat, Rangga :)

Sabtu, 22 Agustus 2009

H 1 : Introduce My New Friend

Well, guys. Ramadhan's coming. Seneng banget, gak kerasa udah puasa lagi. Walaupun tahun ini sangat panas dan berdebu. Ingat, berdebu. Setelah melakukan beberapa kerja kelompok, ternyata aku nyaman sama anak-anak kelompok aku. Garila tingkat tinggi. Gak tau tah kelompok lain. Tapi yang jelas kelompok aku EXTRA AUTIS. Seneng banget, ternyata kalo menilai orang itu jangan dari pandangan pertama aja. O iya, ada yang namanya Dara. Ya gitulah, dia gak bisa ikut wae kerja kelompok teh. Ya aku mah gak apa-apa sih, da mungkin tanpa dia juga kelompok kami akan baik-baik saja. Ok, next post bakal aku post hasil kerja kami. PETA CIKUDA-SUKAWENING..


**

Jujur aja, aku GEULEUH BANGET sama beberapa plurk-er. Kan ada pilihan update otomatis dari plurk ke twitter. Leuheung lah kalo manusiawi, ini mah nge-plurk-nya sekali update bisa 11 biji. Alay kah itu? Atau autis? Buat temen-temen kaya Debby sama Alif, aku gak menuju kalian. Kalian masih manusiawi nge-plurknya.

Ok, selamat menjalankan ibadah shaun kawan-kawan. Semoga jadi berkah buat kita :)